Jambi – Ulah oknum Tim Sukses (Timses) Cawako Maulana yang mengancam akan menghancurkan Rumah Ibadah Sua Ong Bio mendapatkan kecaman keras dari warga Kota Jambi keturunan Tionghoa.
Warga keturunan Tionghoa yang netap di Kota Jambi, Shelin mengatakan bahwa sikap oknum Timses Cawako Maulana melukai perasaan seluruh warga Tionghoa.
“Kami merasa Timses Maulana tak menghargai tempat ibadah kami orang Tionghoa, maka dari itu kami tolak pilih beliau pada Pilwako Jambi mendatang,” ungkap salah satu warga Tionghoa.
Selanjutnya, ancaman Timses Maulana untuk menghancurkan tempat ibadah warga keturunan Tionghoa tersebut merupakan sikap yang tidak bertoleransi.
“Seharusnya mereka (oknum Timses Maulana, red) harus menghargai antar umat beragama, bukan datang datang mengacaukan acara warga Tionghoa dan akan menghancurkan Klenteng,” ujarnya.
Untuk diketahui, kekecewaan warga keturunan Tionghoa ini berawal dari puluhan
oknum Tim Sukses (Timses) Cawako Maulana, mengancam akan menghancurkan tempat ibadah warga keturunan Tionghoa Rumah Ibadah Sua Ong Bio yang terletak di kawasan Sungai Sawang, Kota Jambi.
Ancaman yang diketahui gerombolan tim sukses Cawako Maulana tersebut, terungkap usai pemilik klenteng Chandra Liaw dan Siti Meli melaporkan kejadian itu ke Polresta Jambi, pada Selasa kemarin (12/11/2024).
“Kau ngaku beras ini dari caleg 02, kalau dak ngaku aku laporkan ke polisi aku penjarokan dan kau ngaku dak, kalau dak ku hancurkan tempat ibadah ini,” ungkap Timses Maulana kepada Siti Meli.
Selain itu ancaman serupa juga diucapkan timses Maulana kepada Chandra Liaw dengan perkataan “Nanti tangan kau ku patahkan,” sebut Chandra Liaw meniru perkataan timses Maulana kepada dirinya.
Dengan kejadian tersebut, pemilik Rumah Ibadah Sua Ong Bio, Chandra Liaw bersama Siti Meli melaporkan timses Maulana atas nama Robert Samosir dan Idris karena telah melakukan tindakan yang tidak menyenangkan ke Polresta Jambi pada Selasa (12/11/2024).
Sumber : pemayung.id
